Friday, April 29, 2005

Focus on the 'big' thing

Ada ilustrasi bagus yg didapat di bulletin board hari ini dari Grace.. Hmm, klo dipikir-dipikir, sering juga sih aku terlalu terpaku ke hal-hal kecil sampai-sampai lupa akan tujuan yg lebih besar . Ujung2nya itu ngebuat kerjaan besar yg sbenarnya mau diselesaikan jadi tak terselesaikan karena mengejar kesempurnaan di hal yg kecil, ato terlalu memusingkan hal kecil.. (Walopun ada tertulis, setialah akan perkara-perkara kecil ^_^)

Yah, nampaknya ini satu hal lagi yang perlu diseimbangkan dalam hidupku (Just like my motto: BALANCE )

-----------------
Suatu hari, seorang ahli 'Managemen Waktu' berbicara di depan sekelompok mahasiswa bisnis, dan ia memakai ilustrasi yg tidak akan dengan mudah dilupakan oleh para siswanya.

Ketika dia berdiri dihadapan siswanya dia berkata: "Baiklah, sekarang waktunya kuis " Kemudian dia mengeluarkan toples berukuran galon yg bermulut cukup lebar, dan meletakkannya di atas meja.
Lalu ia juga mengeluarkan sekitar selusin batu berukuran segenggam tangan dan meletakkan dengan hati-
hati batu-batu itu kedalam toples.

Ketika batu itu memenuhi toples sampai ke ujung atas dan tidak ada batu lagi yg muat untuk masuk ke dalamnya, dia bertanya:" Apakah toples ini sudah penuh?"
Semua siswanya serentak menjawab, "Sudah!" Kemudian dia berkata, " Benarkah?
Dia lalu meraih dari bawah meja sekeranjang kerikil. Lalu dia memasukkan kerikil-kerikil itu ke dalam toples sambil sedikit mengguncang-guncangkannya, sehingga kerikil itu mendapattempat diantara celah-celah batu-batu itu. Lalu ia bertanya kepada siswanya sekali lagi: "Apakah toples ini sudah penuh?" Kali ini para siswanya hanya tertegun, "Mungkin belum!", salah satu dari siswanya menjawab. "Bagus!" jawabnya.

Kembali dia meraih kebawah meja dan mengeluarkan sekeranjang pasir. Dia mulai memasukkan pasir itu ke dalam toples, dan pasir itu dengan mudah langsung memenuhi ruang-ruang kosong diantara kerikil dan bebatuan. Sekali lagi dia bertanya, "Apakah toples ini sudah penuh?" "Belum!" serentak para siswanya menjawab Sekali lagi dia berkata, "Bagus!"
Lalu ia mengambil sebotol air dan mulai menyiramkan air ke dalam toples, sampai toples itu terisi penuh hingga ke ujung atas.

Lalu si Ahli Manajemen Waktu ini memandang kpd para siswanya dan bertanya: "Apakah maksud dari ilustrasi ini?" Seorang siswanya yg antusias langsung menjawab, "Maksudnya, betapapun penuhnya jadwalmu, jika kamu berusaha kamu masih dapat menyisipkan jadwal lain kedalamnya!"
"Bukan!", jawab si ahli, "Bukan itu maksudnya.

Sebenarnya ilustrasi ini mengajarkan kita bahwa :

JIKA BUKAN BATU BESAR YANG PERTAMA KALI KAMU MASUKKAN, MAKA KAMU TIDAK AKAN PERNAH DAPAT MEMASUKKAN BATU BESAR ITU KE DALAM TOPLES TERSEBUT.

"Apakah batu-batu besar dalam hidupmu? Mungkin anak-anakmu, suami/istrimu, orang-orang yg kamu sayangi, persahabatanmu, kesehatanmu, mimpi-mimpimu. Hal-hal yg kamu anggap paling berharga
dalam hidupmu.

Ingatlah untuk selalu meletakkan batu-batu besar tersebut sebagai yg pertama, atau kamu tidak akan pernah
punya waktu untuk memperhatikannya. Jika kamu mendahulukan hal-hal yang kecil dalam prioritas waktumu, maka kamu hanya memenuhi hidupmu dengan hal-hal yang kecil, kamu tidak akan punya waktu untuk melakukan hal yang besar dan berharga dalam hidupmu".

Saturday, April 23, 2005

Retreat PS GII Dago

Tgl 21 -23 April anak2 PS GII Dago ada retreat di Wisma Kinasih - Bogor..
Jadi saat orang2 dari seluruh penjuru dunia (berlebihan :p) datang ke Bandung untuk Konferensi Asia Afrika (yg notabene Bandung jadi bersih2 dan berdandan), aku malah pergi ke Bogor, hehehe.. Agak kasian juga sama org2 penting itu krn ga bisa bertemu aku (nauooon..). Yah, intinya di acara segede itu aku ga terlibat sama sekali, bahkan ga jadi saksi acara gede itu (Dan juga ngga terlibat dalam kemacetannya, wahahaha).

Back to the retreat stuff.. Brangkat jam 6 sore dari GII Dago.. tadinya rencananya jam 6 sore (kan harus selesai kerja dulu, hehe) bareng anak2 lain naik bus. Ada yg dah brangkat jam 2 dan jam 4 sebelumnya.. Eh, tnyata karena 1 dan lain hal (naoon ieu..) aku malah jadi naik mobilnya Fifi bareng Saut, Maxwell, dan Devi.. (Tnyata Maxwell dan Devi anak Pekanbaru juga,hehe.. what a small world)

Lama juga yaaa, di jalannya.. 5,5 jam, krn rada macet di jalan. Akhirnya nyampe jam 11.30 malem di Wisma Kinasih.. Sempat mengira nyasar, sampe nanya2 ke kantor polisi militer di daerah.. apa ya.. sukabumi? Ternyata ga nyasar kok (walopun peta yg dikasih itu ga guna ya... krn itu peta ke Wisma Kinasih dari Jakarta, bukan dari Bandung *gubrakss*)

Akhirnya selama retreat, acaranya banyak diisi dengan sesi indoor.. agak membosankan, tapi memang sesuai dengan tujuannya sih (sesuai tema) --> "Pelayanan atau Rutinitas?"
Paling asyik pas sesi2nya Mas Ndaru Darsono.. hehehe..lucu banget dia itu.

Acara kebersamaannya (a.k.a. acara games dan api unggun) tidak berfungsi sebagai mana mestinya.. mungkin karena susah juga ya ngajak ibu2 itu main games di dekat api unggun..

Many things happened in that retreat.. tak lupa foto2 dong, hehehe.. walopun agak ga mood juga untuk foto2 kmaren itu..

Yeah, retreat pertamaku, hehehe...